Selasa, 21 Maret 2017

Pendaftaran STSN (http://stsn-nci.ac.id/spmb)

PENGUMUMAN
NOMOR :139/ST/KH.04.06/02/2017
TENTANG
PENERIMAAN CALON MAHASISWA BARU SEKOLAH TINGGI SANDI NEGARA (STSN) TAHUN ANGGARAN 2017
Dalam rangka memenuhi kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) di Lembaga Sandi Negara, Sekolah Tinggi Sandi Negara membuka kesempatan bagi putera/puteri terbaik bangsa untuk mengikuti Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru STSN Tahun Anggaran 2017 dengan ketentuan sebagai berikut:
I. PERSYARATAN:
    1. PERSYARATAN UMUM
      1. Warga Negara Indonesia (WNI);
      2. Siswa kelas XII jurusan IPA ;
      3. Nilai Matematika dan Bahasa Inggris (teori/pengetahuan) masing-masing minimal 80, pada semester IV dan V ;
      4. Usia minimal 17 tahun dan tidak melebihi dari 21 tahun pada tanggal 31 Desember 2017;
      5. Sehat jasmani dan rohani, tidak cacat fisik dan mental;
      6. Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama mengikuti pendidikan di STSN;
      7. Tidak sedang menjalani Ikatan Dinas dengan instansi lain;
      8. Bersedia mematuhi peraturan STSN dan menandatangani Surat Perjanjian Ikatan Dinas (SPID).
    2. PERSYARATAN ADMINISTRASI
      1. Bukti Pendaftaran Online (Formulir Pendaftaran)
      2. Asli surat lamaran kepada Ketua STSN ditulis tangan dengan tinta hitam, bermaterai Rp. 6.000,-;
      3. Foto copy rapor semester IV dan V dan lembar identitas diri padarapor yang telah dilegalisir dan ditandatangani oleh Kepala Sekolah bersangkutan;
      4. Asli surat keterangan konversi nilai rapor skala 0-100 yang telah dilegalisir dan ditandatangani oleh Kepala Sekolah bersangkutan (bila nilai rapor menggunakan skala huruf);
      5. Asli SKCK dari Kepolisian Sektor (Polsek) setempat; 
      6. Asli surat pernyataan yang ditandatangani oleh pelamar dan diketahui oleh orang tua/wali yang menyatakan sanggup tidak menikah selama mengikuti pendidikan dan sanggup mengganti biaya pendidikan apabila melanggar, bermaterai Rp. 6.000,- (contoh format disediakan panitia);
      7. Asli surat keterangan berbadan sehat dari Puskesmas;
      8. Asli surat keterangan belum pernah menikah dari Kepala Desa/Kelurahan setempat; 
      9. Foto copy identitas diri berfoto seperti KTP atau SIM atau Kartu Pelajar;
      10. Foto copy KK (Kartu Keluarga);
      11. Pas foto berwarna terbaru (3 bulan terakhir) ukuran 4x6 cm sebanyak 2 lembar, berlatar belakang merah.
      12. Membayar biaya pelaksanaan seleksi TKD BKN sesuai PP no 63 tahun 2016 sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah) per pesertabagi yang lulus seleksi administrasi.
II. TAHAPAN SELEKSI
Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru STSN menggunakan sistem gugur pada setiap tahap seleksi, maka hanya peserta seleksi yang lulus setiap tahap seleksi yang dapat mengikuti tahap seleksi selanjutnya.
      1. Pendaftaran Online di situs panselnas.id dan stsn-nci.ac.id/spmb
      2. Penerimaan Berkas melalui  PO. BOX       
      3. SeleksiTahap I : Adminstrasi           
      4. Daftar Ulang Pendaftaran Online    
      5. Seleksi Tahap II : TKD BKN            
      6. Seleksi Tahap III : Tes Akademik    
      7. Seleksi Tahap IV : Tes Psikologi     
      8. Seleksi Tahap V-A : Tes Tertulis CT dan MI
      9. Seleksi Tahap V-B : Wawancara
      10. Seleksi Tahap VI-A : Tes Kebugaran (samapta)     
      11. Seleksi Tahap VI-B : Tes Kesehatan dan MMPI     
      12. Seleksi Tahap VII : Pantukhir          
      13. Daftar Ulang Calon Mahasiswa
III. LOKASI PELAKSANAAN SELEKSI
Seleksi akan dilaksanakan di Jakarta/Bogor dan Yogyakarta.
IV.  WAKTU PENDAFTARAN DAN PENGIRIMAN BERKAS
Waktu pendaftaran online                  : 9 – 31 Maret 2017
Pengiriman Berkas                           : 9 Maret – 3 April 2017 (cap pos)
Berkas dimasukan ke dalam map merah untuk putra dan map biru untuk putri 
Dikirim Ke PO. BOX 122 Sawangan 16500
Peserta yang sudah mendaftar online di situs panseldikdin paling lambat 2x24 jam harus segera mendaftar online di situs STSN, dan peserta yang sudah mendaftar online di STSN wajib mengirimkan berkas persyaratan administrasi paling lambat 2x24 jam sejak mendaftar.
V. Demikian, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.
 Bogor, 22 Februari 2017
 Ketua Panitia Penerimaan SPMB STSN 2017

 Hendrini, S.IP., M.M

Seleksi Siswa Pendidikan Ikatan Dinas 2017 (https://panselnas.id/)



pengumuman pansel ikdin



PORTAL NASIONAL
SELEKSI PENERIMAAN SISWA/TARUNA PADA KEMENTERIAN/LEMBAGA YANG MEMPUNYAI LEMBAGA/SEKOLAH IKATAN DINAS
PENTING :
  1. PENDAFTARAN PESERTA SECARA ELEKTRONIK : Untuk melakukan pendaftaran secara elektronik, calon peserta seleksi wajib mempersiapkan:
    • Alamat E-Mail (surat elektronik) yang masih berlaku;
    • NIK (Nomor Induk Kependudukan) calon peserta seleksi, Nomor Kartu Keluarga, dan NIK Kepala Keluarga  yang  tercantum dalam Kartu Keluarga;
    • Data-data lainnya yang ditentukan oleh masing-masing Lembaga/Sekolah Ikatan Dinas (dapat dilihat di menu Unduh).
  2. PENDAFTARAN DUA TAHAP : Pendaftaran awal di Portal PANSELNAS (www.panselnas.id) dilanjutkan dengan pendaftaran di portal masing-masing Lembaga/Sekolah Ikatan Dinas yang dipilih oleh peserta.
  3. PENDAFTARAN HANYA DI SALAH SATU LEMBAGA/SEKOLAH IKATAN DINAS: Calon peserta seleksi diberikan kesempatan untuk mendaftar hanya di salah satu instansi sesuai dengan pilihannya. Pilihan tersebut tidak dapat diubah dengan alasan apapun.  Oleh karena itu, pertimbangkan benar-benar sebelum melakukan proses pendaftaran.
  4. SELEKSI : Seleksi/tes dilakukan secara nasional menggunakan sistem CAT (Computer Assisted Test) dan selanjutnya  terdapat seleksi/tes lainnya  yang  ditentukan oleh masing-masing Lembaga/Sekolah Ikatan Dinas.
  5. PENGISIAN DATA: Semua informasi/data pribadi yang diisikan dalam formulir pendaftaran harus berdasarkan dokumen asli secara benar dan dapat dipertanggungjawabkan.  Apabila tidak benar, yang bersangkutan dapat dinyatakan gugur dan tidak akan diproses lebih lanjut.
  6. PERSYARATAN KHUSUS/TAMBAHAN: Masing-masing Kementerian/Lembaga yang memiliki Lembaga/Sekolah Ikatan Dinas mempunyai persyaratan khusus. Untuk itu, harap calon peserta seleksi membaca secara cermat dan teliti sebelum memutuskan mendaftar / memilih salah satu Lembaga / Sekolah Ikatan Dinas.

1. Buka portal https://panselnas.id, baca dan pahami semua penjelasan di semua halaman yang ada.
2. Buka Formulir Pendaftaran, isikan nomer NIK, Nomor Kartu Keluarga, dan Kode di layar (captcha) dengan benar.
3. Akan terbuka halaman pendaftaran, masukan alamat e-mail yang aktif, kata kunci/password baru untuk pendaftaran ini dan kode di layar (captcha) dengan benar.
4. Akan terbuka halaman pemberitahuan "Registrasi Berhasil" dan akan terunduh otomatis lembaran/"struk" bukti registrasi yang berisi instruksi langkah selanjutnya yang harus diikuti pelamar. Lembaran bukti ini harus disimpan, baik dalam bentuk cetak/print dan berkas/"file" nya.



SNMPTN 2017 (http://snmptn.ac.id/)

Ketentuan Umum

  1. SNMPTN merupakan pola seleksi nasional berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dengan menggunakan rapor semester 1 (satu) sampai dengan semester 5 (lima) bagi SMA/SMK/MA atau sederajat dengan masa belajar 3 (tiga) tahun atau semester 1 (satu) sampai dengan semester 7 (tujuh) bagi SMK dengan masa belajar 4 (empat) tahun, serta portofolio akademik.
  2. Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) merupakan basis data yang berisikan rekam jejak kinerja sekolah dan prestasi akademik siswa.
  3. Sekolah yang siswanya mengikuti SNMPTN harus mempunyai Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan mengisikan data prestasi siswa di PDSS.
  4. Siswa yang berhak mengikuti seleksi adalah siswa yang memiliki Nomor Induk Siswa nasional (NISN), memiliki prestasi unggul dan rekam jejak prestasi akademik di PDSS.
  5. Siswa yang akan mendaftar SNMPTN wajib membaca informasi pada laman PTN yang dipilih tentang ketentuan yang terkait dengan penerimaan mahasiswa baru.

Ketentuan Khusus

Persyaratan Sekolah

Sekolah yang siswanya berhak mengikuti SNMPTN adalah:
SMA/SMK/MA atau sederajat (termasuk SRI di luar negeri) yang mempunyai NPSN dan telah mengisi PDSS dengan lengkap dan benar.

Persyaratan Siswa Pendaftar

Siswa SMA/SMK/MA atau sederajat (termasuk SRI di luar negeri) kelas terakhir pada tahun 2017 dan mengikuti Ujian Nasional (UN) yang memenuhi persyaratan sebagai berikut.
  1. Memiliki prestasi unggul yaitu calon peserta masuk peringkat terbaik di sekolah, dengan ketentuan berdasarkan akreditasi sekolah sebagai berikut:
    1. akreditasi A, 50% terbaik di sekolahnya;
    2. akreditasi B, 30% terbaik di sekolahnya;
    3. akreditasi C, 10% terbaik di sekolahnya;
    4. belum terakreditasi, 5% terbaik di sekolahnya.
  2. Pemeringkatan dilakukan oleh Panitia Pusat.
  3. Memiliki NISN dan terdaftar pada PDSS,
  4. Memiliki nilai rapor semester 1 sampai semester 5 (bagi siswa SMA/SMK/MA atau sederajat tiga tahun) atau nilai rapor semester 1 sampai semester 7 (bagi SMK empat tahun) yang telah diisikan pada PDSS.
  5. Memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN (dapat dilihat pada laman PTN bersangkutan).

Penerimaan di PTN

Peserta diterima di PTN, jika:
  1. lulus satuan pendidikan;
  2. lulus SNMPTN 2017; dan
  3. lulus verifikasi data dan memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN penerima.

Tahapan Mengikuti SNMPTN

Tahapan mengikuti SNMPTN dilakukan sebagai berikut:

Pengisian dan Verifikasi PDSS

  1. Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah mengisi data sekolah dan siswa di PDSS harus melalui laman http://pdss.snmptn.ac.id.
  2. Kepala Sekolah atau yang ditugasi oleh Kepala Sekolah mendapatkan password yang akan digunakan oleh siswa untuk melakukan verifikasi.
  3. Siswa melakukan verikasi data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) yang diisikan oleh Kepala Sekolah atau yang ditugasi oleh Kepala Sekolah dengan menggunakan NISN dan password.
  4. Apabila siswa tidak melaksanakan verifikasi data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) yang diisikan oleh Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah maka data yang diisikan dianggap benar dan tidak dapat diubah setelah waktu verifikasi berakhir.

Pemeringkatan

  1. Panitia Pusat melalui sistem membuat pemeringkatan siswa berdasarkan nilai mata pelajaran sebagai berikut.
    1. Jurusan IPA: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kimia, Fisika, dan Biologi.
    2. Jurusan IPS: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Ekonomi, dan Geografi.
    3. Jurusan Bahasa: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sastra Indonesia, Antropologi, dan salah satu Bahasa Asing.
    4. SMK: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Kompetensi Keahlian (Teori Kejuruan dan Praktek Kejuruan).
  2. Berdasarkan pemeringkatan prestasi akademik yang dilakukan Panitia Pusat, siswa yang memenuhi syarat diizinkan untuk mendaftar SNMPTN 2017.

Pendaftaran SNMPTN

  1. Siswa Pendaftar yang memenuhi kriteria pemeringkatan, menggunakan NISN dan password login ke laman SNMPTN 2017 http://www.snmptn.ac.id untuk melakukan pendaftaran.
  2. Siswa Pendaftar mengisi biodata, pilihan PTN, dan pilihan program studi, serta mengunggah (upload) pasfoto resmi terbaru dan dokumen prestasi tambahan (jika ada). Pendaftar harus membaca dan memahami seluruh ketentuan yang berlaku pada PTN yang akan dipilih.
  3. Siswa Pendaftar pada program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah portofolio dan dokumen bukti keterampilan yang telah disahkan oleh Kepala Sekolah menggunakan pedoman yang dapat diunduh dari laman http://www.snmptn.ac.id.
  4. Siswa Pendaftar mencetak Kartu Bukti Pendaftaran sebagai tanda bukti peserta SNMPTN.
Bagi sekolah dan/atau pendaftar yang mengalami kesulitan akses Internet, dapat melakukan pengisian PDSS maupun pendaftaran dapat dilakukan di PLASA TELKOM di seluruh Indonesia.

Jadwal SNMPTN

Jadwal pelaksanaan SNMPTN adalah sebagai berikut:
Pengisian PDSS14 Januari – 10 Februari 2017
Verifikasi PDSS15 Januari – 12 Februari 2017
Pendaftaran SNMPTN21 Februari – 6 Maret 2017
Pencetakan Kartu Tanda Peserta SNMPTN14 Maret – 14 April 2017
Proses Seleksi15 Maret - 15 April 2017
Pengumuman Hasil Seleksi26 April 2017
Proses verifikasi dokumen peserta dan/atau pendaftaran ulang di PTN masing-masing bagi yang lulus seleksi tanggal 16 Mei 2017 (bersamaan dengan pelaksanaan ujian tertulis SBMPTN 2017).

Jumlah Pilihan PTN dan Program Studi

  1. Pendaftar dapat memilih sebanyak-banyaknya 2 (dua) PTN. Apabila memilih 2 (dua) PTN, maka salah satu PTN harus berada di provinsi yang sama dengan SMA asalnya, apabila memilih satu PTN, maka PTN yang dipilih dapat berada di provinsi mana pun.
  2. Pendaftar dapat memilih sebanyak-banyaknya 3 (tiga) program studi dengan ketentuan 1 (satu) PTN maksimal 2 (dua) program studi.
  3. Urutan pilihan PTN dan program studi menyatakan prioritas pilihan.
  4. Siswa SMK hanya diizinkan memilih program studi yang relevan dan ditentukan oleh masing-masing PTN.
  5. Daftar program studi dan daya tampung SNMPTN tahun 2017 dapat dilihat pada laman http://www.snmptn.ac.id selama periode pendaftaran.

Biaya

Biaya SNMPTN ditanggung Pemerintah, sehingga Siswa Pendaftar tidak dipungut biaya apapun.

Prinsip dan Tahapan Seleksi

Prinsip Seleksi

Seleksi dilakukan berdasarkan prinsip:
  1. mendapatkan calon mahasiswa yang berkualitas secara akademik dengan menggunakan nilai rapor dan prestasi-prestasi akademik lainnya yang relevan dengan program studi yang dipilih;
  2. memperhitungkan rekam jejak kinerja sekolah.
  3. menggunakan kriteria seleksi nasional dan kriteria yang ditetapkan oleh masing-masing PTN secara adil, akuntabel, dan transparan.

Tahapan Seleksi

Seleksi dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:
  1. Pendaftar diseleksi di PTN pilihan pertama berdasarkan urutan pilihan program studi,
  2. Pendaftar yang memilih program studi di dua PTN, jika tidak lulus di PTN 1 maka akan diseleksi di PTN 2 berdasar urutan prodi dan ketersediaan daya tampung.

Sanksi Bagi Sekolah dan/atau Siswa yang Melakukan Kecurangan

Sanksi tegas bagi siswa/calon mahasiswa dan/atau sekolah yang melakukan kecurangan sebagai berikut.
  1. Sekolah yang melakukan kecurangan tidak diikutsertakan dalam SNMPTN tahun berikutnya.
  2. Siswa yang melakukan kecurangan dibatalkan status kelulusan SNMPTN.

Laman Resmi dan Alamat Panitia Nasional

  1. Informasi resmi SNMPTN 2017 dapat diunduh melalui laman http://www.snmptn.ac.id.
  2. Informasi resmi juga dapat diperoleh melalui http://halo.snmptn.ac.id, dan call center 08041 450 450.
  3. Informasi juga dapat diperoleh di kantor Humas PTN terdekat.
  4. Alamat Panitia Pusat: 
    Gedung dr. Prakosa (Lt.2)
    Kantor Pusat Universitas Sebelas Maret
    Jl. Ir. Sutami No 36A, Kentingan Surakarta 57126
    Telp. 0271-7890329, Fax. 0271-636268
    Email: panpus.snmptn.sbmptn@mail.uns.ac.id

Selasa, 14 Maret 2017

Mengenal Lebih Dalam Lembaga Sandi Indonesia, Pengaman Rahasia Negara - Sandiman Harus Rela Jadi Pekerja yang tak Populer

Pengarang Amerika Dan Brown pernah menulis novel Digital Fortress yang secara apik menggambarkan suasana kerja National Security Agency, lembaga sandi Amerika Serikat. Bagaimana Lembaga Sandi Negara Indonesia yang para stafnya bekerja siluman.
Kantor Lembaga Sandi Negara (LSN) berjarak hanya 10 menit jalan kaki dari Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Selatan. Namun, wisatawan yang hendak piknik ke Ragunan pasti tidak menyadari bahwa dia telah melintasi gedung yang menyimpan semua rahasia negara itu.
  
Dari luar, kompleks gedung LSN lebih mirip sebuah pabrik. Pagar temboknya setinggi kira-kira delapan meter, tertutup rimbun pohon bambu kuning. Tidak ada plang nama kantor atau sejenisnya. Yang ada hanya lambang bola dunia warna biru, bulu angsa, dan cabe rawit merah yang bertuliskan Sthana Paroksharta Bhakti. Dalam bahasa sansekerta, kalimat itu berarti "tempat pengabdian hal-hal yang tidak tampak".
  
Setiap tamu, tanpa kecuali, harus melalui proses skrining yang ketat di pos penjagaan. Tamu yang tidak punya janji dengan pimpinan atau staf LSN dijamin tak bisa masuk ke gedung itu. Jawa Pos bisa masuk kompleks rahasia tersebut karena sudah mengajukan permohonan untuk menemui pimpinan LSN.
  
"Mari Mas, saya antar ke ruang kepala," ujar seorang sandiman yang menjemput Jawa Pos di pos jaga Senin lalu (30/9).
  
Sandiman adalah sebutan staf di LSN yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak secara penuh untuk melakukan kegiatan persandian. Karena tugasnya yang rahasia, mereka tidak diperkenankan secara terbuka menjelaskan identitasnya kepada publik.
  
Agak berbeda dengan pemandangan di luar, ruang dalam gedung terlihat bersih dan rapi. Tapi, suasananya sangat sepi. Nyaris tidak ada orang yang lalu lalang di kompleks itu. Setiap pintu ruangan bernomor dan tertutup rapat. Beberapa pintu bertuliskan security door. Semua dilengkapi alat pengaman elektronik dengan kode sidik jari. Di beberapa pintu, bahkan dengan identifikasi suara dan sebagainya.
  
"Maaf, tidak boleh memotret di sini," ujarnya melarang koran ini mendokumentasikan suasana dalam gedung.
  
Setiap pegawai LSN mengenakan ID card dengan warna dasar kuning. Tamu dari luar wajib memasang ID card pengunjung yang didapat setelah menukarkan KTP di pos jaga.
  
"Ayo, monggo duduk," ujar Kepala LSN Mayjen TNI Dr Djoko Setiadi menyambut Jawa Pos dengan ramah. Doktor lulusan UGM yang lahir di Solo itu mengenakan baju kasual saat menemui Jawa Pos. Siang itu dia memakai celana jins hitam dan baju lengan pendek motif kotak-kotak.
  
Djoko adalah alumnus Akademi Sandi Negara (cikal bakal Sekolah Tinggi Sandi Negara). Dia mengikuti sekolah perwira militer TNI dan lulus pada 1981.
  
"Prinsip dasarnya, LSN itu menjalankan fungsi signal intelligence atau intelijen sinyal untuk kepentingan keamanan nasional," katanya.
  
Sayang, Djoko tidak bersedia menjelaskan secara detail soal intelijen sinyal. Namun, sumber yang bisa dipercaya menyebutkan bahwa signal intelligence adalah sebuah kegiatan pengumpulan data intelijen berdasar alur komunikasi dan transmisi elektronik. Caranya bisa bermacam-macam, termasuk monitoring sinyal transmis, meretas (hacking), menyadap, dan sebagainya.
  
Pelaku persandian disebut sandiman. Mereka merupakan pegawai negeri sipil di lingkungan LSN. Gelar sandiman bisa didapatkan melalui dua jalur pendidikan. Yakni, pendidikan sandi di Pusdiklat Sandi Negara Ciseeng, Bogor atau lewat Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN).
  
Bila peserta pusdiklat adalah staf di kementerian atau anggota TNI yang lolos seleksi, mahasiswa STSN merupakan lulusan SMA jurusan IPA dengan nilai matematika minimal 7. STSN adalah satu-satunya sekolah kedinasan yang mengajarkan kriptografi (ilmu sandi) di Indonesia. Sejak masuk, mahasiswa sudah menjalani program ikatan dinas. "Sistem kami sangat ketat dan menganut sistem gugur per semester," katanya.
  
Bapak tiga putri itu menjelaskan, calon sandiman harus pintar karena berkutat dengan rumus-rumus algoritma yang rumit. "Tapi, pintar saja tidak cukup. Dia harus loyal, berdedikasi tinggi, tidak gampang bosan, dan tidak boleh gampang menyerah," lanjutnya.
  
Karena itu, sebelum masuk STSN, calon mahasiswa akan mengucapkan janji dan sumpah insan sandi. "Sejak awal kami tegaskan, kalau ragu-ragu, si mahasiswa lebih baik pulang secepatnya. Sebab, mereka nanti yang ditugasi memegang rahasia negara, bagaimana mereka bisa tidak loyal dan jujur?" kata penerima penghargaan Bintang Kartika Eka Paksi Nararya dari presiden itu.
  
Seorang sandiman yang minta namanya dirahasiakan menuturkan, tes psikologi calon sandiman dilakukan berkali-kali untuk menjamin kepribadiannya jujur dan tegus. Materi tesnya bermacam-macam. Misalnya, saat yang bersangkutan mengerjakan soal psikotes, panitia atau sandiman lain mengganggu konsentrasinya dengan bunyi-bunyian, drumband, dan semacamnya.
  
Tujuannya untuk menilai karakter calon mahasiswa STSN ketika menghadapi tekanan. "Kita ukur mentalnya ketika menghadapi tekanan tugas dan stres yang sangat ekstrem," kata sandiman itu.
  
Djoko menjelaskan, sandiman dan sandiwati juga banyak ditugaskan di kedutaan besar RI (KBRI) dan kantor konsulat jenderal (konjen) di luar negeri. Tugasnya menyampaikan informasi rahasia negara secara classified dan secure kepada pejabat KBRI atau konjen. Komunikasi rahasia dari KBRI ke Jakarta atau sebaliknya harus melalui sandiman yang bertugas di KBRI.
  
Bahaya penyadapan informasi dari pihak lawan di KBRI, kata Djoko, selalu ada dan datangnya sewaktu-waktu tanpa bisa diprediksi. "Itu artinya sandiman harus siaga setiap saat," katanya.
  
Bahkan, dalam kondisi darurat, sandiman adalah orang terakhir yang boleh meninggalkan KBRI. Ada teori khusus evakuasi ketika kondisi darurat. Termasuk penghancuran semua data dan mesin-mesin sandi, bila diperlukan.
  
Djoko menceritakan, saat dia menjabat kepala unit komunikasi KBRI Ankara, Turki, koleganya yang di Kabul, Afghanistan, mengalami kondisi darurat. Saat itu (1994-1995) perang Afghanistan melawan Rusia sedang mencapai puncaknya. Nah, ketika kondisi mengancam KBRI, sandiman yang bertahan terakhir, diminta segera meninggalkan KBRI setelah menghancurkan data informasi yang ada. "Saat mengevakuasi WNI, sandiman harus membantu secara aktif," katanya.
  
Meskipun perannya sangat vital, sandiman terikat pada kode etik yang dicetuskan oleh Bapak Persandian Indonesia Dr Roebiono Kertopati yang juga dokter pribadi Bung Karno. Motonya adalah berani tidak dikenal.
  
"Karena itu, ketika ada kritik LSN kok ikut membantu KPU mengamankan data pemilu, kami anggap wajar. Silakan saja kami diawasi," katanya.
  
Suami Kyatti Imani itu meyakini pihak-pihak yang kritis tersebut belum paham tentang fungsi dan peran LSN.
  
"Silakan, boleh dicek track record kami sejak 1946 sampai sekarang. Sandiman itu netral," katanya.
      
LSN membantu KPU agar data pemilu di TPS sama dengan rekapitulasi di tingkat nasional. Dengan begitu, tidak ada pihak-pihak yang bisa mencurangi angka.
  
Menurut Djoko, jika ada pihak yang menyerang sistem IT KPU lalu mengubah perolehan suara, sungguh itu akan sangat merugikan. "Bahaya sekali ketika suara 100 di-mark up 100 ribu, atau sebaliknya 100 ribu tinggal 100. Memang ada orang jahat yang berkemampuan cyber seperti itu," katanya.
  
Sebelum dengan KPU, LSN juga bekerja sama dengan berbagai pihak. Misalnya mengamankan soal CPNS. "Materi soal kami lindungi dengan enkripsi hingga jam sebelum tes, baru kita buka," katanya.
  
Mantan deputi pengamanan persandian itu menjelaskan, LSN selalu mengembangkan teknologi sandi yang diampu oleh tim di pengkajian persandian. Alat-alat dan kode-kode baru selalu diciptakan secara dinamis sehingga tidak bisa dibuka oleh pihak lawan.
  
"Kawan-kawan di parpol mungkin belum paham saja. Kalau sudah paham, mereka pasti berterima kasih kepada kami. Kenapa" Kerja keras parpol meraih simpati rakyat menjadi aman. Jumlah perolehan sejak di TPS sampai rekapitulasi pusat sama dan match 100 persen," katanya.

http://www.jpnn.com/news/sandiman-harus-rela-jadi-pekerja-yang-tak-populer