Sabtu, 09 Maret 2013

GAGAL GINJAL

Biasanya Seseorang divonis gagal ginjal apabila KREATINnya diatas 1,5 mg/dl, UREUMnya diatas 50 mg/dl dan hemoglobinnya drop dibawah 12 g/dl.

Berdasarkan data tersebut diatas maka seseorang dianjurkan oleh Dokter Internist ginjal untuk cuci darah dan biasanya sesudah sekali cuci darah , selanjut terus menerus cuci darah  dan pada umumnya seseorang cuci darah satu minggu dua kali.

Gagal ginjal bisa disembuhkan minimal mengurangi cuci darah sari satu minggu 2 kali menjadi satu minggu 1 kali, selanjutnya dua minggu sekali, tiga minggu sekali , empat minggu sekali dan akhirnya berhenti cuci darah.

Rata-rata seseorang yang cuci darah disebabkan ginjalnya mengecil, Fakta ini didapatkan dari hasil CT scans atau MRI Scans. Akibat dari ginjal mengecil biasanya ditandai nyeri pinggang hebat, bengkak mata dan kaki, kencing sakit, dll. Dari pengalaman dan cerita pasien gagal ginjal disebabkan awalnya dari : 1. Darah Tinggi, 2. Diabetes, 3. Asam Urat 4.Infeksi saluran Kencing (biasanya lebih banyak wanita) 5.dll.
Gagal Ginjal seperti ini orang banyak menyebutnya Gagal Ginjal Akut

Sedangkan gagal ginjal yang membesar ukurannya dari CT Scans atau MRI Scans, hal ini disebabkan buang air besar (b a b) yang terus menerus(diare) dan dehidrasi air, sehingga menyebabkan ginjalnya membesar, tetapi ini jarang sekali terjadi , biasanya disebut gagal ginjal kronik, tanda-tandanya : lemes, sesak nafas, mual, muntah, tidak ada tenaga, bengkak, nafsu makan berkurang.

Setelah mengenali sakit gagal ginjal dari pasien, maka seorang pasien diwajibkan membawa hasil laboratorium  terbaru berupa : 1.Hemoglobin 2. Kreatin 3. Ureum 4. Natrium 5.Albumin protein  6. Hasil CT scans atau MRI Scans untuk memastikan ginjalnya menegecil atau membesar. Gagal ginjal yang masih lancar kencingnya lebih cepat masa penyembuhhannya karena sisa kreatin dan ureum diginjal lebih cepat dibuang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar